Kamis, 01 November 2012

MANAJEMEN PROYEK SISTEM INFORMASI

1. Pengertian Manajemen Proyek
Manajemen proyek adalah kegiatan merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, dan mengendalikan sumber daya organisasi perusahaan untuk mencapai tujuan tertentu dalam waktu tertentu dengan sumber daya tertentu.
Keberhasilan dan kegagalan dalam memanajemen proyek dapat dilihat dari berbagai faktor – faktor penting yang dapat merubah manajemen proyek itu sendiri, faktor – faktor tersebut adalah sebagai berikut :
1. Adanya pengaruh terhadap aspek proyek
2. Karakteristik proyek
3. Jenis proyek yang akan dibangun
4. Adanya ide – ide yang unik yang dapat merubah proyek
5. Adanya dimensi ukuran organisasi
6. Adanya Critical Success Factors
7. Adanya Tantangan dalam lingkungan antar proyek.

2. Aspek Pendukung Managemen Proyek Sistem Informasi
a. Perencanaan organisasi, yang meliputi kegiatan mengidentifikasi, menetapkan, dan mendokumentasikan peran/tugas proyek, dan tanggung jawab.
b. Penambahan Staff, yang meliputi kegiatan memperoleh personil yang diperlukan untuk diberikan tugas dan bekerja atas proyek.
c. Pengembangan Team, yang meliputi kegiatan membangun kemampuan pada individual dan kelompok untuk meningkatkan tujuan/hasil dari proyek.

Manajer Proyek adalah Seseorang yang sudah Profesional berpengalaman yang bertanggung  jawab merencanakan, memonitor, dan mengontrol  proyek dengan memperhatikan jadwal, anggaran, produk jadi, kepuasan pelanggan, standard tekhnis  dan kualitas sistem.
Seorang manager proyek harus meiliki sifat tanggung jawab yang besar terhadap proyek yang dikelolanya. Berikut Tanggnug jawab seorang manager proyek :
1. Merencanakan kegiatan-kegiatan dalam proyek, tugas-tugas dan hasil akhir, termasuk pemecahan pekerjaaan, penjadwalan dana pengangaran.
2. Mengorganisasikan, memilih dan menempatkan orang-orang dalam tim proyek. Mengorganisasikan dan mengalokasikan sumber daya.
3. Memonitor status proyek.
4. Mengidentifikasi masalah-masalah teknis.
5. Titik temu dari para konstituen: subtraktor, user, konsultan, top management.
6. Menyelesaikan konflik yang terjadi di dalam proyek.
Merekomendasikan penghentian proyek atau pengerahan kembali sumber daya bila tujuan tidak tercapai.

Jam Duniaku

Pengikut